Rabu, 13 Maret 2013

The Gunnerss Pulang Dengan Kepala Tegak

Bertandang ke Allianz Arena Stadium, Kandang dari Bayern Muenchen dalam Laga Leg kedua Babak 16 Besar Liga Champions, Arsenal mengusung misi mustahil. Tertinggal dengan Agregat 3-1 pada Leg pertama kala bermain di Emirates Stadium, The Gunners - Julukan Arsenal - memang bagi sebagian pengamat benar- benar berharap sebuah keajaiban. Namun berkat semangat juang serta kecerdasan dari Sang Profesor Arsene Wenger, Arsenal hampir saja membuat hal mustahil itu menjadi mungkin.

Melakukan gebrakan sejak menit awal, Arsenal mampu mencuri gol pertama pada menit ketiga melalui Olivier Giroud setelah memanfaatkan umpan silang mendatar dari Theo Walcott. Seperti belajar dari pertandingan kemarin (AC Milan vs Barcelona) Bayern yang tidak ingin Arsenal mambalikan keadaan langsung memberikan reaksi. Dan beberapa peluang pun berhasil mereka dapatkan. Toni Kroos menguji kewaspadaan Lukasz Fabianski lewat tembakan jarak jauh. Luis Gustavo juga mencoba peruntungannya saat menyambut sepak pojok Kroos, tapi tendangan pemain Brasil itu melayang tinggi. Kesulitan menembus pertahanan Arsenal, yang tampil cukup solid pada pertandingan ini, Bayern lebih banyak melakukan upaya spekulatif dari luar kotak penalti. Setelah tendangan Javi Martinez melambung di atas mistar, berikutnya tembakan Kroos kembali mengarah tepat ke tangkapan Fabianski. Peluang bagus kemudian diperoleh Thomas Muller ketika laga berumur setengah jam. Sayang, penyelesaian sang penyerang menyusul halauan buruk bek Arsenal sekaligus rekannya di timnas Jerman, Per Mertesacker, hanya mengenai sisi luar jala gawang. Arsenal berusaha balik menekan melalui Walcott yang mengirim umpan silang berbahaya dari sisi kanan, namun kali ini bola gagal dijangkau dengan sempurna oleh Giroud.

Bernafsu mengejar ketertinggalan, Bayern mengawali babak kedua dengan tempo tinggi dan langsung mengancam lewat tembakan Arjen Robben yang masih gagal membuahkan hasil. Tak lama berselang, giliran sepakan Tonni Kroos yang lagi-lagi melenceng dari sasaran. Di lain pihak, Arsenal punya kesempatan untuk menggandakan keunggulan. Beruntung bagi pasukan The Bavarians, tembakan setengah voli Giroud meleset jauh. Sempat sedikit terancam, Bayern melanjutkan gempuran ke wilayah pertahanan Arsenal. Setelah upaya Muller gagal menemui sasaran, peluang emas jatuh ke kaki Robben. Muller dengan cerdik mengirim umpan tumit untuk membebaskan winger Belanda itu, sayang tendangan Robben kandas oleh penyelamatan gemilang Fabianski. Di tengah tekanan deras Die Roten yang tak jua berujung gol penyeimbang, Arsenal lagi-lagi mencuri sebuah peluang bagus. Pemain pengganti, Gervinho, melakukan gerak tipu untuk mengelabui Dante setelah mendapat bola dari Santi Cazorla, namun penyelesaiannya menyamping di tiang jauh. Dan di menit ke-85, kubu tamu benar-benar menambah skor. Sebuah tendangan penjuru Cazorla disambut tandukan akurat Laurent Koscielny ke pojok bawah gawang Bayern tanpa mampu dijangkau Manuel Neuer. Kepanikan semakin menjadi di kubu Bayern, mengingat Arsenal hanya butuh 1 gol lagi untuk bisa menyingkirkan mereka.

Namun, keberuntungan kali ini belum memihak Anak- anak The Gunnerss. Karena hingga peluit panjang berbunyi skor tidak berubah tetap Bayern 0-2 Arsenal. The Gunnerss gagal lolos ke babak perempatfinal Liga Champions, tapi mereka tetap bisa pulang dengan kepala tegak berkat kemenangan meyakinkan di Kandang lawan sekaligus membuktikan bahwa tidak lolosnya mereka bukan karena mereka Tim yang buruk melainkan hanya sebuah ketidak beruntungan..


By : Arif "Mimin" Hardiansyah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar